Siapa nih Smart Listeners yang kecilnya sering nonton pertandingan bulu tangkis? atau bahkan bercita-cita jadi salah satunya? Nah, pas banget nih, hari Minggu kemarin (8/6) merupakan ajang final pertandingan bulu tangkis, Indonesian Open 2025. Eitttss! Sebelum ngebahas pertandingan finalnya, mending kita bahas dulu nggak sih apa itu Indonesian Open.

Poster berisi tim Indonesia yang berlaga di Indonesian Open 2025, sumber: Skor Republika.com

  1. Yuk, cari tahu apa itu Indonesian Open 2025!

Bagi Smart Listeners yang suka bulu tangkis, pastinya udah nggak asing sama Indonesian Open, kan? Perlombaan bulu tangkis internasional ini merupakan salah satu ajang yang ditunggu setiap tahunnya, baik bagi para atlet maupun bagi para penggemar bulu tangkis. Ternyata! Indonesian Open sudah digelar sejak tahun 1982, di Istora Gelora Bung Karno. Meskipun sempat ditiadakan pada tahun 2020 dikarenakan pandemi Covid-19, Indonesian Open ke 42 ini tetap berusaha memberikan ruang bagi para atlet memperebutkan posisi dunia. Indonesian Open 2025 juga menjadi bagian dari rangkaian seri Tur Dunia BWF (Badminton World Federation) dengan kategori Turnamen Super 1000. Selain itu, Indonesia Open 2025 menjadi tempat bertemu dan bertandingnya atlet-atlet top dunia lho, Smart Listeners! Keren banget nggak, sih?

2. Terus, hasil pertandingannya gimana?

Smart Listeners deg-degan nunggu hasilnya? Santai! nggak seserem itu, kok. Seperti yang Smart Listeners ketahui, Indonesian Open itu kan tempat perebutan nominasi dunia. Jadi, nggak heran kalau kemarin pertandingannya super sengit!

Final Tunggal Putri

Cuplikan permainan An Se Young, sumber: Tv One News.com

Partai Tunggal Putri mempertemukan top satu dunia, An Se Young  asal Korea Selatan dan top dua dunia, Wang Zhi Yi asal Cina. Pertandingan antara ranking satu dan dua dunia ini, berlangsung sangat sengit dimana keduanya saling mendominasi. Kemenangan diraih An, selama tiga gim dengan skor 13-21, 21-19, 21-15 melalui duel sengit yang berlangsung selama lebih dari satu jam. 

Final Tunggal Putra

Final Tunggal Putra nggak kalah seru, lho! top 3 dunia Anders Antosen (Denmark) memperebutkan juara dengan top 6 dunia, Chou Tien Chen (Taiwan). Meskipun hanya berlangsung selama 2 gim, Antosen dan Chen memberikan pertandingan yang menarik dengan skor akhir  22-20 dan 21-14 yang dimenangkan oleh Antosen. 

Final Ganda Campuran

Pasangan ganda campuran dari Prancis, Gisquel/Delrue berhadapan dengan andalan Thailand sekaligus top enam dunia, Puavaranukroh/Paesampran. Pertandingan yang berlangsung selama satu jam itu dimenangkan oleh Gisquel/Delrue dengan skor 21-16 dan 21-18.

Final Ganda Putri

Ganda Putri juga menjadi perhatian pada final Indonesian Open 2025 karena mempertemukan pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan  unggulan Cina, Liu Sheng Shu/Tan Ning. Pertandingan sengit antara top empat dunia melawan top satu dunia ini, berlangsung selama tiga gim yang akhirnya dimenangkan oleh pasangan Cina dengan skor 25-23, 12-21, 19-21.

Final Ganda Putra

Indonesian Open 2025 ditutup dengan mempertemukan ganda putra Korea Selatan, Kim/Seo melawan Sabar/Reza dari Indonesia. Pertandingan antara ranking lima melawan ranking delapan dunia ini, menjadi pertandingan sengit yang dibumbui banyak sorakan dan teriakan dari penonton. Satu jam dan 3 gim menjadi saksi kesengitan antara kedua pasangan tersebut. Kesengitan ditutup dengan kemenangan pasangan unggulan Korea Selatan dengan skor 18-21, 21-19, 21-12. 

3. Lho! Kok ada pasangan dari Indonesia?

    Yapp! bener banget Smart Listeners! Ganda Putra Indonesia, Sabar/Reza berhasil melaju ke babak final setelah mengalahkan unggulan Malaysia Chong/Tee dengan skor 21-18, 12-21, 21-18. Kesempatan emas ini merupakan ajang pertama kalinya pasangan Sabar/Reza untuk meraih gelar pertama di turnamen BWF Super 1000. Namun, hal itu tidak mudah dikarenakan Sabar/Reza harus bertemu dengan unggulan Korea Selatan, Kim/Seo yang merupakan top 5 dunia. 

    Cuplikan permainan Sabar/Reza, sumber: Inilah Sulsel.com

    Pada gim pertama, pasangan Indonesia unggul, bahkan menguasai di awal pertandingan dengan skor 8-1. Sabar/Reza berhasil mengamankan gim pertama dengan skor 21-18. Pada gim kedua, pasangan Korea Selatan mulai menunjukkan taringnya dengan memimpin skor di awal, 2-7. Dominasi tersebut berlangsung sampai di pertengahan pertandingan dimana Sabar/Reza mulai menyusul. Namun, kebolehan Kim/Seo mengontrol permainan mampu mengunci kemenangan pada gim kedua. Gim ketiga sebagai penentu juara berlangsung sangat sengit. Di awal pertandingan, kedua pasangan saling kejar-kejaran skor, tetapi unggulan Indonesia harus mengakui kekuatan pasangan Korea Selatan. Pertandingan terakhir yang berlangsung lebih dari satu jam itu, mampu memberikan atmosfer euforia, baik bagi penonton langsung maupun secara live streaming. Sebagai satu-satunya perwakilan Indonesia yang berhasil masuk final, Sabar/Reza mampu memberikan permainan yang ajib dan luar biasa kepada para penonton dari Indonesia. Meskipun ganda putra Indonesia belum berkesempatan mendapatkan peringkat satu, tapi kita harus mendukung dan mengapresiasi kegigihan mereka, ya!

    Nah! Gimana nih, Smart Listeners? Seru nggak sih Indonesian Open 2025? Selain karena ada ganda putra Indonesia, ternyata, Indonesian Open juga menjadi ajang para atlet top dunia untuk merebutkan dan mempertahankan posisinya, lho! Smart Listeners, siapa nih yang jagoannya menang di Indonesian Open 2025? Jangan lupa mention di kolom komentar, ya!

    Penulis : Efraim Ryan Revangga

    Editor : Alya Salsabila Putri Ariesa

    Written by:

    Leave a Comment

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *