Carl Gustav Jung memperkenalan adanya Istilah kepribadian extrovert vs introvert dalam bidang pada tahun 1920. Jung membagikan hasil eksplorasinya bahwa terdapat perbedaan utama dalam  kepribadian serta dapat dilihat dari arah ekspresi energi individu serta sumber energi.

Seseorang dengan tipe kepribadian Extrovert umumnya dicirikan sebagai  seseorang yang outgoing, banyak bicara, dan energik. Seseorang dengan tipe kepribadian extrovert umumnya senang bersosialisasi dengan lingkungannya serta akan merasakan bosan apabila sendirian. Sedangkan seseorang dengan tipe kepribadian introvert akan lebih menikmati saat mereka sedang sendiri. Namun bukan berati seseorang dengan tipe kepribadian ini anti-sosial.

Extrovert memiliki kelebihan diantaranya yang pertama, ia berpotensi besar menjadi leader atau tim player, hal ini beralasan karena sosok dengan tipe ini menikmati saat mereka dalam kelompok selain itu tipe kepribadian extrovert merupakan seseorang yang outspoken serta suka dalam kerja sama. Maka dari itu Extrovert memanfaatkan kelebihannya untuk menjadi pemimpin di dalam tim. Yang kedua tipe kepribadian ini mudah berteman dan antusias dalam mencoba hal baru karena sosok mereka yang ramah dan mudah bergaul serta mereka lebih banyak bertindak dibandingkan banyak dalam memikirkannya. Dan karena hal tersebutlah sosok ekstrovert lebih berani mengambil kesempatan dan resiko sehingga dapat semakin berkembang.

Introvert juga memiliki banyak kelebihan diantaranya yang pertama mereka adalah sosok pendengar yang baik. Keterampilan yang dimiliki tipe kepribadian ini memungkinkan mereka untuk mendengar dan memahami serta memberi wawasan yang dipertimbangkan secara cermat saat sosok introvert merespon. Yang kedua mereka selalu berpikir sebelum berbicara dan merupakan sosok pengamat yang baik. Introvert lebih cenderung memilih mendengarkan dibandingkan dengan berbicara langsung, maka dari itu mereka biasanya memikirkan secara matang kata-kata yang akan mereka ucapkan. Sosok dengan tipe kepribadian Introvert juga dapat memperhatikan hal-hal yang dapat dibilang kecil yang  biasanya orang lain tidak perhatikan. 

Pada dasarnya tidak ada tipe kepribadian yang melebihi satu sama lain, karena setiap tipe kepribadian memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Hal tersebut bergantung pada definisi kata “baik” itu sendiri, dimana semua dapat menjadi “baik” saat tahu cara dalam memaksimalkan potensinya. Ekstrovert dan Intovert merupakan dua spektrum kepribadian yang begitu berlawanan, maka dari itu tidak dapat dibandingkan dalam semua hal. Karena keduanya merupakan sesuatu yang melekat pada setiap individu manusia.

Nah, Smart Listeners sudah terjawab bukan kalau sebenarnya tidak ada mana tipe kepribadian yang lebih baik diantara si Ekstrovert VS Introvert. Kalau Smart Listeners tipe kepribadian yang mana ? -Azzahra

12 September 2022

Written by:

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *